Pembangunan Kantor MUI Bintan Tahap DED

Lahan kantor MUI Bintan

CERUKIJUK – Pembangunan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bintan saat ini memasuki babak baru, yaitu tahap detail engineering design (DED) yang dianggarkan pada Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN-P) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan tahun 2023.

Ketua Umum MUI Bintan, KH Ali Ahmadi mengatakan, Pemkab Bintan menganggarkan Rp. 500 juta di APBD-P tahun ini. Luas lahannya 6000 meter persegi (M2).

“Lokasinya di Ceruk Ijuk, Kecamatan Toapaya, derdekatan dengan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan,” kata Ali Ahmadi saat meninjau lokasi yang akan dibangun kantor MUI Bintan, di Ceruk Ijuk, Toapaya, Selasa (7/11/2023).

Berdasarkan DED tersebut, katanya, beberapa ruangan yang akan dibangun diantaranya, ruang lobi, ruang resepsionis, ruang ketua, wakil ketua. Lalu ruang sekretaris dan bendahara, sekretariat, ruang rapat komisi, ruang arsip. Ruang podcast, ruang studio, dapur, ruang pertemuan, juga mushola. Ruang pekerja, toilet wanita, dan toilet pria.

“Seluruh pengurus terakomodasi untuk melaksanakan kegiatan di kantor ini,” ungkapnya.

Untuk tahap pembangunan fisiknya, ia berharap dapat dibangun segera pada tahun depan, yaitu tahun 2024.

“Semoga bisa tahun 2024,” harapnya.

Bendahara Umum MUI Bintan, Farhan Al-Mujahid mengatakan, lokasi kantor MUI ini cukup strategis, berdekatan dengan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman (SAR), juga Pesantren Madani Tebuireng Bintan.

“Juga dekat dengan Stasiun Radio Bintan, serta Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan, dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas),” katanya.